Posted by Ernest Admin on Sunday, 9, April, 2017
Pengaruh kokain terhadap sperma. Obat terlarang lain yang juga sering disalahgunakan adalah kokain. Kokain merupakan alkaloid yang didapatkan dari tanaman belukar Erythroxylon coca,yang berasal dari Amerika Selatan, dimana daun dari tanaman belukar ini biasanya dikunyah-kunyah oleh penduduk setempat untuk mendapatkan efek stimulan.
Kokain telah lama dikenal dapat menyebabkan kesulitan ereksi. Mekanismenya, kokain menyebabkan vasokonstriksi (penyempitan pembuluh darah), yang selannjutnya menyebabkan disfungsi ereksi. Bagaimana dengan pengaruh kokain terhadap sperma? Sulit untuk menentukan apa lagi yang dilakukannya, karena setiap penelitian yang dilakukan pada manusia akan menjadi rumit oleh fakta bahwa kokain hanya membuat subyek penelitian mengalami euforia berlebihan.
Tes pengaruh kokain terhadap sperma pada manusia masih sulit disimpulkan. Hal ini dikarenakan sebagian besar waktu ada koeksistensi penggunaan alkohol, rokok dan obat-obatan lainnya. penggunaan kokain tunggal jarang ditemukan.
Penelitian pada hewan telah dilakukan dan dapat disimpulkan bahwa ada reseptor untuk kokain di testis dan sperma. Hasil penelitian menunjukkan ada perubahan anatomi abnormal dari jaringan testis serta degenerasi dari sejumlah sel. Percobaan dengan hewan juga mengungkapkan bahwa mungkin ada transmisi kokain melalui sperma ke sel telur. Efek dari fenomena ini tidak diketahui tetapi tentu bisa menyebabkan keguguran pada awal kehamilan.
Sebagai tambahan bayi yang lahir dari ibu pengguna kokain juga bisa terkena stroke, gangguan pernapasan, serangan jantung, atau kerusakan otak yang bisa menyebabkan kematian. Bayi berkemungkinan terlahir dengan berat badan yang rendah dan kesulitan untuk minum ASI.
