Posted by Ernest Admin on Monday, 29, May, 2017
Mengapa harus mengumpulkan air susu ibu? Bukan hal yang mengejutkan bila sayangnya tidak semua ibu dapat menyusui bayi mereka secara eksklusif. Hambatannya bisa berbagai macam mulai dari risiko menularkan penyakit tertentu hingga produksi asi yang terus menerus kurang dan tidak dapat mencukupi kebutuhan bayi. Periset telah berusaha mencarikan solusi salah satunya berupa susu formula untuk bayi. Susu formula telah menyelamatkan jutaan bayi dari kelaparan karena tidak mendapatkan asi, namun mengapa mengumpulkan air susu ibu dan program asi donor masih terus digalakkan? Sebegitu pentingkah mengkonsumsi asi untuk bayi?
Tujuan mengumpulkan air susu ibu dikaitkan dengan manfaat pencegahan penyakit. Ahli Neonatologi sangat memperhatikan pencegahan penyakit necrotizing enterocolitis (NEC). Penyakit ini menyerang saluran pencernaan, merusak atau menghancurkannya, dan memerlukan pembedahan untuk memperbaiki atau menghilangkan usus. Operasi darurat pada bayi prematur sulit dan berbahaya. Air susu ibu membuat perbedaan besar dalam seberapa baik bayi kecil ini bertahan setelah lahir karena ASI terbukti sangat mengurangi kejadian necrotizing enterocolitis /NEC. Air susu ibu membantu memperbaiki usus jika mereka terinfeksi. ASI manusia memerangi infeksi sekaligus memberikan nutrisi yang ideal.
Berikut hasil penelitian yang menjadi bahan pertimangan para neonatologis dalam mendukung adanya Asi donor: