SATU LAGI AGEN MIRIP RETINOID: ISOTRETINOIN

Posted by Ernest Admin on Sunday, 18, June, 2017

Satu lagi agen mirip retinoid: Isotretinoin . Seperti kita ketahui, obat jerawat golongan agen mirip Retinoid dikelompokkan menjadi 3 generasi. Generasi yang pertama terdiri dari tretinoin topikal dan Isotretinoin sistemik. Acitretin adalah retinoid generasi kedua yang biasa digunakan untuk mengobati psoriasis. Retinoid generasi ketiga mencakup tazarotene dan  adapalen topikal.

Berikut akan dibahas mengenai Isotretinoin.

Dosis Bentuk & Kekuatan. Bentuk sediaan obat berupa kapsul.

• 10mg (Absorica, Amnesteem, Claravis, Myorisan, Zenatane)
• 20mg (Absorica, Amnesteem, Claravis, Myorisan, Zenatane)
• 25mg (Absorica)
• 30mg (Absorica, Claravis)
• 35mg (Absorica)
• 40mg (Absorica, Amnesteem, Claravis, Myorisan, Zenatane)

Penggunaan pada jerawat nodular yang parah dan berat. Jerawat nodular parah tidak responsif terhadap terapi konvensional, termasuk antibiotik sistemik. Aturan penggunaan:

• Per oral 0,5-1 mg / kg / hari selama 15-20 minggu
• Dosis sampai 2 mg / kg / hari (seperti ditoleransi) jika penyakitnya sangat parah dengan jaringan parut atau terutama bila muncul pada badan bukan hanya wajah.
• Dosis pertimbangan. > 2 bulan setelah penghentian: Jika merupakan kejadian berulang, jerawat nodular berat, dapat memulai terapi ke dua. Jika jumlah nodul total berkurang > 70% sebelum menyelesaikan 15-20 minggu, pengobatan dapat dihentikan.

Cara konsumsi:

• Kapsul ditelan utuh dengan segelas air untuk mengurangi iritasi esofagus.
• Amnesteem, Claravis, Myorisan: Minum dengan makanan (secara signifikan meningkatkan penyerapan)
• Absorica: Bisa dikonsumsi dengan atau tanpa makanan

Nah sekian seklias mengenai obat jerawatnya, semoga bermanfaat.