Posted by alamaya on Monday, 5, October, 2015
Anda penggemar kopi? Pecinta kopi tentu memiliki sejuta alasan untuk tersenyum ketika menyeruput minuman yang satu ini. Entah karena cita rasanya yang tajam, aromanya yang menggoda atau sensasi segar dan terjaga yang dirasakan. Oleh karena itu anda tentu merasakan ada yang kurang saat berjauhan dengannya. Beberapa orang bahkan mengaku tidak bisa menghilangkan keberadaan kopi dalam kehidupan sehari-hari mereka. Seorang seniman serasa mendapat inspirasi, seorang karyawan serasa fokus kembali, dan saat mengobrol santai pun terasa lengkap dengan kehadiran secangkir kopi.
Namun taukah anda 10 Negara Penghasil Kopi Terbaik di Dunia:
Brazil
Negara Brazil memiliki lahan yang luas dan merupakan salah satu negara yang mendominasi produksi kopi dunia. Brazil merupakan produsen dan eksportir kopi paling besar serta pengkonsumsi kopi terbesar kedua sedunia. Tanaman kopi di brazil tumbuh di area pesisir tenggara, dari Pernambuco di utara sampai Parana di selatan. Brazil mempekerjakan lebih dari 5 juta orang untuk produksi kopi dan perdagangan kopi. Sehingga Brazil dapat menyuplai 30% kopi dunia.
Costa Rica
Negara yang dikenal sebagai ‘little Switzerland’ dari Amerika Tengah merupakan salah satu negara dengan industri kopi terbaik. Mereka mengembangkan kualitas produksi kopinya selama bertahun-tahun untuk menghasilkan kopi terbaik. Biji kopinya sangat kompleks, enak dengan kadar asamnya yang halus. Rasa ini dapat dikeluarkan ketika kopi itu disiapkan dengan menggunakan filter kopi atau coffee maker cafetière.
Kolombia
Kolombia telah lama menghasilkan kopi-kopi terbaik dunia. Kopi mereka mempunyai keseimbangan cita rasa dan kedalaman rasa yang begitu baik. Kopi kolombia ini dihasilkan dari tiga rangkaian pegunungan Cordilleras yang merupakan bagian dari Andes utara. Colombia merupakan penghasil kopi terbesar kedua dengan 10% pangsa pasar.
Ethiopia
Ethiopia bahkan disebut-sebut sebagai “tempat lahirnya” kopi. Cerita beredar bahwa pohon kopi pertama kali ditemukan oleh seorang penggembala kambing. Ia tak sengaja melihat hewan peliharaannya memakan tanaman tersebut dan seperti terlihat bertenaga setelahnya. Kebetulan dia menemukannya di daerah yang bernama “Kaffa”. Pohonnya sendiri dinamai ‘kafa’, yang kemudian dilafalkan coffee atau kopi. Ethiopia kemudian menjadi produsen kopi terbanyak ke-7 di dunia, dengan 4 tipe utama proses produksi kopi mereka. Sementara di Afrika, Ethiopia menduduki posisi puncaknya. Setengah dari produk kopi mereka dinikmati oleh pribumi sendiri, sementara sisanya diekspor ke luar.
India
India memiliki banyak perusahaan kopi utama sekaligus area penanamannya. Khususnya di daerah sebelah selatan seperti Karnataka, Kerala dan Tamil Nadu. Karena itu, negara ini juga bisa masuk top 10 untuk produsen kopi terbesar di dunia. Sekitar abad ke-17, mereka menyelundupkan biji kopi dari Arab. Dari sanalah, negeri ini kemudian mulai memproduksi kopi sendiri. Bahkan di bawah kekuasaan Inggris, India sudah mulai bisa mengekspor hasil bumi tersebut. Varietas terkenal dari mereka yaitu monsoon malabar. Kopi robusta juga termasuk produk spesial mereka.
Indonesia
Dari seluruh pulau di Indonesia, bisa dibilang memiliki biji kopi yang khas. Ini dipengaruhi oleh perbedaan geografis tempat tumbuhan kopi dibudidayakan. Salah satu yang banyak disukai warga dunia adalah kopi asal Sumatera dan Jawa. Lalu, kopi yang juga membawa nama Indonesia di mata dunia adalah kopi luwak yang disebut-sebut sebagai kopi termahal di dunia.
Honduras
Honduras memang termasuk negara yang berorientasi pada agraria. Ekonominya pun sangat bergantung pada ekspor hasil pertanian. Salah-satu hasil bumi yang mereka andalkan untuk diekspor adalah kopi. Keuntungan bagi Honduras, sebab iklim dan lingkungan mereka sangat mendukung untuk produktivitas kopi itu sendir. Sayangnya, ada beberapa kekurangan yang membuat para eksporter kopi Honduras kesulitas menaikan harga. Mereka kurang menguasai teknis memproses kopi, kurang infrastukturnya serta branding-nya kurang kuat.
Meksiko
Bagian tengah dan selatan jadi wilayah penghasil kopi terbesar di negara ini. Pada akhir abad ke-18, Meksiko membawa kopi dari Antilles. Baru pada tahun 1870, mereka mulai mengekspor hasil bumi ini. Sepuluh tahun kemudian, kopi ini kemudian menjelma jadi bahas ekspor penting di sana. Di Amerika Serikat sendiri, kemungkinan negara inilah yang menjadi produsen kopi terbesar. Khususnya untuk kopi andalan mereka, yaitu kopi arabika.
Peru
Masih dari Amerika Selatan. Peru menjadi eksportir kopi yang cukup besar. Penghasilan mereka dari hasil bumi ini juga terbilang besar. Tak ayal, mereka memiliki titik-titik tertentu untuk menanam kopi. Lebih lagi Peru memang terkenal karena penjualan biji kopi organiknya di dunia.
Vietnam
Pada tahun 1857, Prancis mengenalkan minuman kopi ke negara Vietnam. Dari situlah, negara ini kemudian mulai memproduksi kopi. Mereka bahkan jadi negara berkembang penghasil kopi yang cukup vital di Asia. Pada abad 20-an awal, industri kopi yang semula kecil-kecilan terus tumbuh besar. Di tahun 2008, Reuters memperkirakan kalau Vietnam mengeksplor 1,13 juta ton kopi. Itu artinya, ekspor kopi langsung menduduki posisi kedua setelah beras.
