4 JENIS NEUROPATI DIABETIK
Posted by Ernest Admin on Friday, 21, April, 2017
Jenis neuropati diabetik. Familiar dengan nama neuropati diabetik? Diabetes bisa membahayakan saraf Anda. Kerusakan itu, yang disebut neuropati, mungkin menyakitkan.
Hal itu bisa terjadi dalam beberapa cara, dan semuanya sepertinya terkait dengan kadar gula darah terlalu tinggi terlalu lama. Untuk mencegahnya, berkonsultasilah dengan dokter Anda untuk mengatur gula darah Anda. Anda mungkin mendengar dokter Anda menyebutkan empat jenis neuropati terkait diabetes: perifer, otonom, proksimal, dan fokal.
Ya, jenis neuropati diabetik dapat diklasifikasikan sebagai perifer, otonom, proksimal, atau fokal. Masing-masing mempengaruhi bagian tubuh yang berbeda dengan berbagai cara. Berikut beberapa uraian singkat mengenai masing- masing jenis neuropati diabetik ini:
- Neuropati perifer, jenis neuropati diabetes yang paling umum, menyebabkan rasa sakit atau kehilangan rasa di jari kaki, kaki, kaki, tangan, dan lengan.
- Neuropati otonom menyebabkan perubahan fungsi pencernaan, usus dan kandung kemih, respons seksual, dan keringat. Hal ini juga dapat mempengaruhi saraf yang melayani jantung dan mengendalikan tekanan darah, serta saraf di paru-paru dan mata. Neuropati otonom juga bisa menyebabkan ketidaksadaran hipoglikemia, suatu kondisi di mana orang tidak lagi mengalami gejala peringatan saat tingkat glukosa darah rendah.
- Neuropati proksimal menyebabkan nyeri di paha, pinggul, atau bokong dan menyebabkan kelemahan di kaki.
- Neuropati fokal menyebabkan kelemahan satu saraf atau sekelompok saraf yang tiba-tiba, menyebabkan kelemahan otot atau nyeri. Setiap saraf di tubuh bisa terpengaruh.
