Posted by Ernest Admin on Monday, 8, May, 2017
Diabetes Gestasional bisa mempengaruhi bayi anda. Ya diabetes gestasional tidak hanya berpengaruh pada ibu tapi juga pada bayinya. Berikut ulasannya.
Diabetes gestational mempengaruhi ibu pada akhir kehamilan, setelah tubuh bayi sudah terbentuk, namun saat bayi sedang sibuk tumbuh. Karena itu, diabetes gestasional tidak menyebabkan jenis cacat lahir yang kadang terlihat pada bayi dengan ibu penderita diabetes sebelum hamil.
Namun, gestasional diabetes yang tidak diobati atau tidak dikontrol dengan baik dapat menyakiti bayi. Bila Anda memiliki diabetes, pankreas Anda bekerja lebih keras untuk memproduksi insulin, namun insulin tidak menurunkan kadar glukosa darah Anda. Meski insulin tidak melewati plasenta, glukosa dan nutrisi lainnya melakukannya. Jadi glukosa darah ekstra masuk melalui plasenta, memberi bayi kadar glukosa darah tinggi. Hal ini menyebabkan pankreas bayi membuat insulin ekstra untuk menyingkirkan glukosa darah. Karena bayi mendapatkan lebih banyak energi daripada yang dibutuhkan untuk tumbuh dan berkembang, energi ekstra disimpan sebagai lemak.
Hal ini dapat menyebabkan macrosomia, atau bayi “gemuk”. Bayi dengan macrosomia menghadapi masalah kesehatan sendiri, termasuk kerusakan pada bahu saat lahir. Karena insulin ekstra yang dibuat oleh pankreas bayi, bayi yang baru lahir mungkin memiliki kadar glukosa darah yang sangat rendah saat lahir dan juga berisiko tinggi mengalami masalah pernapasan. Bayi dengan kelebihan insulin menjadi anak yang berisiko obesitas dan orang dewasa yang berisiko terkena diabetes tipe 2.