Posted by Ernest Herbal Administrator on Thursday, 5, September, 2019
Efek samping madu? Apakah ada? Seperti yang telah dibahas di artikel sebelumnya, madu memiliki banyak manfaat kesehatan. 5 Manfaat Madu Bagi Kesehatan. Tetapi jumlah konsumsi dan sumbernya tentu harus diperhatikan.
Efek samping madu dapat timbul salah satunya dari kontaminasi kuman. Madu dapat terkontaminasi oleh kuman dari tumbuhan, lebah maupun saat proses produksi, pengumpulan dan pemrosesan. Untungnya, terdapat kandungan antioksidan pada madu yang dapat mencegah kuman- kuman tersebut hidup dan berkembang-biak. Meski begitu, beberapa bakteri yang bereproduksi menggunakan spora, seperti bakteri penyebab botulinum dapat tetap ada.
Madu umumnya aman dikonsumsi oleh orang dewasa dan anak diatas 1 tahun. Baik dengan diminum langsung maupun dengan dioleskan ke kulit yang bermasalah.
Konsumsi madu membutuhkan perhatian kusus bila dikonsumsi oleh bayi atau anak dibawah 1 tahun. Hal ini dikarenakan adanya potensi keracunan botulisme. Kuman botulisme yang bisa terdapat dalam madu tidak berbahaya pada orang dewasa atau anak diatas 1 tahun. Pada anak dibawah 1 tahun sistem kekebalan tubuhnya belum sempurna sehingga dapat berujung pada keracunan botulisme.
Madu yang diproduksi dari nektar tanaman Rhododendrons dapat juga menyebabkan masalah. Madu tipe ini mengandung toksin yang dapat mengakibatkan masalah jantung, tekanan darah rendah, nyeri dada maupun masalah jantung serius.
Bagaimana dengan konsumsi pada ibu hamil dan menyusui? Madu dianggap aman bila dikonsumsi pada takaran konsumsi sebagai makanan. Kekhawatiran terhadap kemungkinann keracunan botulinum terutama bila madu diberikan pada bayi usia dibawah 1 tahun. Meski begitu belum banyak penelitian mengenai keamanan madu sebagai obat (jumlah konsumsi lebih banyak) pada wanita hamil dan menyusui.
Hindari madu jika anda memiliki alergi terhadap serbuk sari. Madu dibuat dari serbuk sari dan dapat menimbulkan reaksi alergi.
Nah sekian beberapa poin mengenai efek samping madu. Semoga bermanfaat!
