Posted by Ernest Admin on Tuesday, 18, April, 2017
Ginseng Siberia (Eleutherococcus senticosus), juga dikenal sebagai eleuthero, telah digunakan selama berabad-abad di negara-negara Timur, termasuk China dan Rusia. Meskipun namanya ginseng, tanaman ini benar-benar berbeda dari ginseng Amerika (Panax quinquefolius) dan ginseng Asia (Panax ginseng), dan memiliki komponen kimia aktif yang berbeda. Bahan aktif dalam ginseng ini, yang disebut eleutherosides, dapat merangsang sistem kekebalan tubuh.
Ginseng Siberia secara tradisional digunakan untuk mencegah pilek dan flu dan untuk meningkatkan energi, umur panjang, dan vitalitas. Ginseng ini banyak digunakan di Rusia sebagai “adaptogen.” Adaptogen adalah zat yang digunakan untuk membantu tubuh dalam mengatasi stres baik mental atau fisik.
Deskripsi tanaman
Ginseng Siberia berupa semak yang berasal dari Timur Jauh. Dapat tumbuhhingga ketinggian 3 sampai 10 kaki. Daunnya melekat pada batang utama dengan cabang-cabang yang panjang. Kedua cabang dan batang ditutupi dengan duri. Bunga, kuning atau ungu, tumbuh dalam kelompok berbentuk payung, dan berubah menjadi berrybulat, hitam pada akhir musim panas. Akar nya berupa kayu, kecoklatan, keriput, dan memutar. Suplemen ginseng Siberia terbuat dari akar. Akar memiliki campuran komponen yang disebut eleutherosides yang dianggap memiliki manfaat kesehatan. Di antara bahan-bahan lain adalah bahan kimia yang disebut polisakarida, yang telah ditemukan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menurunkan kadar gula darah dalam tes hewan.