Posted by Ernest Herbal Administrator on Tuesday, 3, September, 2019
Madu mengatasi luka diabetes. Disamping manfaat kesehatan dari mengkonsumsi madu pada penderita diabetes, kegunaan penting lainnya dari madu adalah kemampuannya mengatasi luka akibat diabetes. Luka akibat diabetes tidak seperti luka pada umumnya, luka ini lebih lama sembuh atau bisa jadi malah tidak sembuh sama sekali. Luka diabetes sering berujung menjadi komplikasi yang tidak dapat diatasi dengan pengobatan konvensional biasa.
Madu telah lama digunakan sebagai obat alternative untunk mengobati berbagai luka sejak zaman dahulu, baru kemudian diteliti lebih lanjut manfaat madu untuk luka diabetes. Penderita diabetes kerap mengalami berbagai komplikasi seperti penyakit arteri, masalah vaskuler, ulkus (luka diabetes) dan komplikasi kaki lainnya.
Madu adalah salah satu kandidat potensial sebagai terapi luka diabetes karena mudah didapatkan, alami, dan tidak mahal. Namun bagaimana madu bekerja memperbaiki luka? Madu akan larut dalam air atau cairan tubuh yang lain dan sampai pada daerah luka. Kandungan antioksidan pada madu bekerja melalui 2 mekanisme berbeda. Pertama antioksidan melawan mikroorganisme dan menurunkan tingkat infeksi pada luka. Kedua antioksidan yang sama menurunkan reactive oxygen species (radikal bebas) dan peradangan yang disebabkan oleh adanya luka, hal ini akan membantu mempercepat penyembuhan luka.
Efek anti mikroba oleh madu juga disebabkan pH nya yang asam, efek osmosis, adanya hydrogen peroksida dan nitrit oksida. Nitrit oksida juga meningkatkan proses penyembuhan luka oleh madu.
Pembersihan luka dan pengendalian peradangan sangat penting dalam penanganan luka diabetes. Proses penyembuhan luka yang lama pada pasien diabetes dikarenakan masalah di pembuluh darah dan syaraf yang muncul bersamaan dengan diabetes. Pembuluh darah menyempit, membuat aliran darah berkurang pada area tertentu (terutama kaki). Saraf tidak mendapat cukup darah (yang berisi nutrient) dan menjadi rusak sehingga rentan terhadap luka. Kemampuan madu menstimulasi pertumbuhan jaringan adalah melalui kandungan vitamin, asam amino, dan fenol yang meningkatkan pasokan oksigen dan nutrient pada area luka.
Konsumsi madu dapat mengurangi rasa nyeri akibat luka diabetes, mengurangi ukuran luka, bau luka dan mempersingkat waktu penyembuhan. Madu juga aman dan tidak memiiki efek samping. Dengan kata lain madu mengatasi luka diabetes tanpa menimbulkan masalah baru. Selamat mencoba!
