Posted by Ernest Admin on Tuesday, 9, May, 2017
Olahraga pada wanita dengan diabetes gestasional. Olahraga memang memilki segudang manfaat. Bahkan bagi ibu-ibu hamil dengan diabetes gestasional.
Olahraga pada wanita dengan diabetes gestasional dapat dilakukan pada berbagai intensitas. Dibandingkan dengan aktivitas yang kurang kuat, intensitas latihan yang mencapai paling sedikit 60% dari cadangan denyut jantung selama kehamilan, sementara secara bertahap meningkatkan pengeluaran energi melalui aktivitas fisik mengurangi risiko pengembangan gestational diabetes mellitus (GDM). Semakin kuat latihannya, semakin sedikit waktu latihan yang dibutuhkan.
Dengan demikian, konsensus umum adalah bahwa tingkat aktivitas fisik moderat yang lebih tinggi (latihan aerobik atau resistensi) dapat mengurangi risiko pengembangan GDM selama kehamilan dan menurunkan kadar glukosa darah pada wanita yang telah memikiki diabetes gestasional. Pencegahan toleransi glukosa selama kehamilan mungkin terjadi, namun, hanya jika wanita usia subur sudah melakukan aktivitas fisik pada waktu luang sebelum hamil.
Singkatnya, wanita yang berisiko tinggi terkena GDM mungkin bisa mencegahnya dengan manajemen gaya hidup selama kehamilan. Pada mereka yang telah mengembangkan GDM, perbaikan makanan dan aktivitas fisik reguler seringkali cukup untuk mengelola hiperglikemia, walaupun insulin dan obat oral dapat digunakan saat perubahan ini tidak cukup.
Pengelolaan kadar glukosa darah memastikan hasil kehamilan lebih baik dan meningkatkan kesehatan ibu dan janin. Melakukan 30 menit aktivitas fisik intensitas sedang hampir setiap hari dalam seminggu telah diadopsi sebagai rekomendasi untuk semua wanita hamil.
Olahraga pada wanita dengan diabetes gestasional telah terbukti bermanfaat, ayo mulai rutin berolahraga.