PEMERIKSAAN PENYAKIT PARU INTERSTISIAL: TES ANALISIS JARINGAN PARU

Posted by Ernest Admin on Tuesday, 18, April, 2017

Tes analisis jaringan paru: Pemeriksaan penyakit paru interstisial (PPI). Tes analisis jaringan paru penting dilakukan sebagai salah satu tes diagnosis untuk penyakit paru interstisial disamping tes pencitraan dan tes fungsi paru- paru.

Seringkali, fibrosis paru dapat lebih baik didefinisikan dengan memeriksa sejumlah kecil jaringan paru-paru (biopsi) di laboratorium. Sampel jaringan dapat diperoleh dengan salah satu cara ini:

• Biopsi bronchoscopic. Dalam prosedur ini, dokter Anda menghapus sampel jaringan yang sangat kecil. Umumnya apusan tidak lebih besar dari kepala pin, menggunakan tabung fleksibel kecil (bronkoskop). Tabung dimasukkan melewati mulut atau hidung ke paru-paru Anda. Resiko biopsi bronchoscopic yang cukup serius termasuk perdarahan atau paru-paru kolaps, yang mungkin memerlukan pengobatan. Efek samping yang lebih umum dan bersifat sementara adalah sakit tenggorokan dan suara serak.
• Biopsi bedah. Meskipun ini adalah prosedur yang lebih invasif dengan potensi komplikasi, hal ini sering satu-satunya cara untuk mendapatkan sampel jaringan yang cukup besar untuk membuat diagnosis yang akurat. Selama prosedur pasien berada di bawah anestesi umum (bius total), instrumen bedah dan kamera kecil dimasukkan melalui dua atau tiga sayatan kecil di antara tulang rusuk Anda. Kamera ini memungkinkan ahli bedah untuk melihat paru-paru Anda pada monitor video saat mengeluarkan sampel jaringan dari paru-paru Anda.

Anda dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter anda sebelum melakukan tes analisis jaringan paru. Umumnya tes ini tidak berbahaya walaupun memerlukan biopsi.